Kebahagiaan? Gimana sih Standar Bahagia?
Siapa sih di dunia ini yang gak mau hidupnya berjalan dengan lancar, yang setiap detiknya pengen bahagia terus. Kebahagiaan bisa di bilang salah satu tujuan yang di kejar oleh semua orang. Lalu sebenarnya apa sih yang menjadi tolak ukur bahagia? Apakah kekayaan, status sosial, prestasi, gelar? Atau sebenarnya kebahagiaan itu terletak di dalam diri kita sendiri?
Hmm… maksudnya kebahagiaan ada di dalam diri kita sendiri adalah bagaimana cara kita memandang dunia, menghadapi dunia dengan cara kita sendiri. Menurutku kalo kita pengen bahagia yak kunci utamanya ada di diri sendiri, karena dengan pola pikir kita yang positif tentang hidup, tentang masalah yang kita hadapi, yaa kita bakalan enjoy aja gituu, tapi bukan berarti kita mengabaikan atau lari dari masalah yaa..
Coba deh sesekali kalian melihat orang-orang di luar sana yang hidupnya lebih di bawah daripada kamu, bersyukurlah dengan sandal jepit yang kamu punya saat ini, bahkan di luar sana ada orang yang tidak memiliki kaki. Tapi kita selalu melihat orang-orang kaya memakai sandal yang bermerek, yang terkenal, bahkan yang tiap harinya gonta-ganti. Lalu apakah itu tolak ukur kebahagiaan kamu?
Salah satu cara untuk menemukan kebahagiaan adalah dengan memperbanyakj bersyukur, jangan jadikan orang yang berada di atas kita sebagai tolak ukur bahagia di diri kita. Karena kalau di jadikan tolak ukur kita tidak akan ada habisnya mengejar kebahagiaan itu!
Selain ketika seseorang memiliki arah yang jelas dalam hidupnya, ia cenderung merasa lebih bermakna dan puas dengan apa yang telah dicapai. Tujuan hidup dapat berupa hal-hal kecil seperti merawat diri sendiri dengan lebih baik, atau hal-hal besar seperti mengejar impian karier. Namun mendapatkan kebahagiaan bukanlah perjalanan yang instan, kita harus terus berusaha untuk mencapai kebaahagiaan versi diri kamu sendiri!
