Home / Artikel / Umum

Senin, 24 Maret 2025 - 11:09 WIB

Dampak Penggunaan Media Sosial bagi Anak-Anak

Dampak Penggunaan Media Sosial

Dapat di ketahui dan lihat di sekitar kita banyak sekali anak zaman sekarang sudah memiliki media sosial,

di umur mereka yang belum cukup umur untuk kebijakan-kebijakan di media sosial.

Berdasarkan data BPS tahun 2021 88,99% anak Indonesia berusia lima tahun ke atas sudah menggunakan media sosial,

seperti mengetahui algoritma- algoritma bebas yang sliweran di beberapa aplikasi, mereka melihat konten-konten yang seharusnya tidak mereka ketahui atau belum cukup umur untuk melihat konten tersebut.

Bahkan banyak dari mereka yang melihat konten-konten tentang kekerasan, konten bahasa kasar atau bahkan konten iklan yang tidak pantas mereka lihat.

Beberapa dampak-dampak yang dapat terjadi ketika mereka melihat konten yang lewat tanpa sepengetahuan atau pengawasan orang tua.

Dampak Penggunaan Media Sosial
  1. Perubahan perilaku

Dapat terjadi perubahan perilaku atau kebiasaan pada anak misalnya sang anak dapat meniru apa yang sudah ia tonton,

misalnya pada video kekerasan, di takutkan anak-anak meniru perilaku tersebut kepada temannya atau video bahasa kasar yang telah di sebutkan.

Aanak dapat meniru apa yang ia tonton, karena pada dasarnya dalam perkembangan anak dapat terjadi yang namanya imitasi (perilaku meniru atau menyalin).

2. Pengaruh pada jam tidur anak

Dimana anak-anak seusia mereka sangat membutuhkan jam tidur yang cukup,

tetapi malah keasyikan bermain sosial media sampai kecanduan bermain sosial media, bahkan sampai melupakan jam tidur yang cukup.

3. Gangguan konsentarasi

Sangat berpengaruh pada anak-anak dimana seharusnya mereka fokus belajar tetapi terganggu oleh konten-konten media sosial yang tidak seharusnya dilihat untuk mereka.

Hal ini menyebabkan dapat menghilangkan fokus saat di sekolah, saat belajar, bahkan lebih parahnya dalam melakukan kegiatan sehari hari.

4. Kurangnya pemahaman tentang apa itu privasi

Sudah pasti anak tidak mengerti apa itu privasi, jadi mereka tidak tahu apa yang harus di lakukan agar tetap menjaga privasi lebih aman.

Setelah di sebutkan dampak negatif dari anak yang sudah lebih awal memiliki sosial media,

jadi apakah di anjurkan untuk anak memiliki sosial media?

Secara umum tidak di anjurkan karena anak-anak itu harus tetap fokus untuk menyerap ilmu, fokus belajar,

fokus masa pertumbuhan dan menyerap hal-hal positif, agar masa kembang anak berjalan baik.

Tetapi jika sang orang tua atau wali dari si anak tetap mengawasi apa yang anak konsumsi dan konten-konten seperti apa yang mereka lihat.

Apakah layak tonton atau tidak untuk anak seusia mereka, maka itu boleh-boleh saja,

akan tetapi anak-anak harus tetap di batasi dalam menggunakan media sosial oleh orang tuanya.

Mulai sekarang, mari ajari anak untuk jangan berlebihan menggunakan sosial media, sebutkan dampak-dampak yang mudah di pahami oleh anak agar anak mengerti.

Berikan anak alternatif lain yang sesuai dengan usianya seperti, menggunakan aplikasi-aplikasi yang dapat di filter agar algoritma tidak sembarang dapat di lihat,

memperkenalkan konten-konten edukasi pada anak, menggunakan aplikasi khusus untuk kids only.

 

 

 

Author Profile

Ariska Puja Darasela

Share :

Baca Juga

Agama

Kisah Imam Syafi’i Menaklukkan Para Perampok

Agama

Lailatul Qadar Sepanjang Tahun

Artikel

Sombong Membawa Malapetaka, Bagaimana Cara Menghindarinya?

Artikel

Apa Itu Definisi Dewasa? Yuk Simak!

Artikel

Berkembang? Yuk Cari Tahu Tipsnya-!

Artikel

Yuk Perbanyak Shalawat dan Ketahui Keistimewaannya!

Artikel

Dampak dan Bahaya Pembullyan ?

Agama

HARI RAYA KU!! (Dinamika 1 Syawal)
Exit mobile version